NUNUKAN, Kaltaraaktual.com– Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan gelar tes urine dadakan kepada 75 petugas Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Nunukan.
Kepala UPBU Nunukan Agus Priyatmono, Kamis, (23/09/2021) mengatakan bahwa kegiatan tes urine ini dadakan untuk tindakan keep atau berjaga-jaga dan sebagai bentuk kedisiplinan.
“Ini tidak kita rencanakan sama sekali, saya dihubungi kepala BNNK Nunukan ada keep pemeriksaan tes urine. Saya langsung koordinasikan hari ini untuk dilakukan tes urine kepada petugas Bandar Udara Nunukan,” terang Agus Priyatmono.
Agus menuturkan bahwa pelaksanaan deteksi dini yang dilakukan merupakan program yang secara rutin dilaksanakan dengan bekerja sama antara Kementerian Perhubungan dan BNN Pusat.
“Jadi ini sesuai program kami dengan kerjasama Kementerian Perhubungan dan BNN Pusat, untuk pekerja yang ada di Kementerian Hubungan harus sehat jasmani dan Rohani,” tuturnya.
Agus menjelaskan kegiatan tes urine tersebut dilakukan untuk mengantisipasi peredaran gelap narkotika di lingkungan kerja UPBU.
“Kita yang saat ini berada di daerah Perbatasan, tidak menuntut kemungkinan itu bisa terjadi,” jelas Agus.
Sementara itu, Kompol Sunarto selaku Kepala BNNK Nunukan mengungkapkan jika tujuan dari deteksi dini ini bukan mencari kesalahan pegawai tapi dari salah satu upaya implementasi apa yang sudah diintruksikan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Kementerian Perhubungan maupun BNN Republik Indonesia.
“Salah satu upaya yakni deteksi dini melalui tes urine, jika ada yang terindikasi positif tentu arahnya kita, mereka mau untuk direhabilitasi. Karena kita tinggal di wilayah perbatasan jadi bukan rahasia umum perbatasan yang sejak dulu sudah dijadikan jalur perlintasan narkotika. Jadi kita mengantisipasi jangan sampai ada aparatur kita yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika,” ujarnya.
“Upaya deteksi dini ini diharapkan aparatur yang ada khususnya rekan-rekan yang bertugas di Bandara yang merupakan jalur perlintasan Narkotika jangan ikut terlibat, jika itu terjadi tentu kita dalami,” ucapnya.
Usai tes urine dilakukan dengan mengunakan tes urine 6 parameter terdapat 4 orang dinyatakan positif narkoba. petugas tersebut merupakan KA, R, K, TA. 3 merupakan PNS UPBU dan 1 tenaga honorer.
“Keempatnya mengakui mengkonsumsi obat-obatan dari dokter dan meminum alkohol tradisional (Tuak).untuk itu kami akan lakukan assessment terhadap keempat orang tersebut”
Adapun petugas UPBU Nunukan yang mengikuti tes urine sebanyak 75 orang dari 78 orang yang terdaftar yakni Total ada 78 orang yang terdaftar, namun ada 4 orang yang tidak mengikuti tes urine, 1 orang dinas ke Jakarta dan yang 3 orang sedang cuti. Sedangkan yang 4 orang ini nanti akan mengikuti tes urine langsung di BNNK Nunukan setelah kembali kerja. (***)
