SURABAYA, Kaltaraaktual.com– Kedatangan Ketua Dekranasda Kaltara, Rachmawati Zainal beserta rombongan disambut langung oleh Ketua Dekranasda Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, Kamis (1/12/2021).
Dalam sambutannya istri Wakil Gubernur Jawa Timur tersebut mengungkapkan perbedaan tantangan antarkedua provinsi.
Arumi menyoroti kondisi geografis Kaltara menjadi tantangan dalam mengembangkan ekonomi. Sedangkan Jawa Timur memiliki tantangan dalam mengelola demografi.
“Ke Malang cuma satu jam bahkan ke Solo dan Semarang dalam tiga jam itu sudah lintas provinsi dan Kalimantan Utara saya yakin dari satu kabupaten kota butuh waktu lebih dari itu. Tantangan di masing-masing tempat itu berbeda, kami di sini penduduk terbesar nomor 2 se-Indonesia, yaitu 40 juta penduduk setelah Jawa Barat, artinya kami di sini semakin banyak kepala maka semakin banyak pula keinginan yang harus dipenuhi,” ungkap mantan aktris tanah air tersebut.
Arumi mengucapkan terima kasihnya pada Ketua Dekranasda Kaltara yang telah memilih Jawa Timur sebagai tempat untuk menimba ilmu terkait Usaha Kecil Menengah (UKM).
Sebagai sentra UKM terbesar Indonesia, Jawa Timur aktif melakukan pendampingan salah satunya melalui klinik UKM.
“Melalui klinik UKM kita berusaha pelayanan satu pintu untuk para pengusaha pemula yang sudah berjalan dan butuh banyak masukan disana kita melakukan pembimbingan dan kita fasilitasi apa yang harus dipenuhi,” ujarnya.
Ketua Dekranasda Kaltara, Rachmawati Zainal dalam sambutannya mengungkapkan 9 tahun usia Kaltara merupakan usia yang masih belia dan tentu masih banyak ketertinggalan yang harus dikejar sehingga perlu banyak belajar pada provinsi-provinsi yang lebih maju terutama di pulau Jawa.
“Baik dari segi pembangunan infrastruktur dan pembangunan ekonomi, namun itu tidak menyurutkan semangat kami dalam mengejar ketertinggalan dengan provinsi lainnya yang sudah maju,” ujar Rachmawati.
Dekranasda sebagai satu wadah yang membina para pelaku usaha kecil khususnya dibidang kerajinan untuk terus berkreasi dan berimprovisasi mengembangkan berbagai macam produk.
“Dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus mendorong perekonomian daerah, untuk itu kami Dekranasda Provinsi Kaltara ingin menimba ilmu kepada Dekranasda Jawa Timur yang sudah lebih berpengalaman membina dan mengembangkan potensi daerahnya khususnya dibidang kerajinan juga sebagai ajang silaturahmi kita melalui pertemuan ini menjadi ajang pembelajaran kita sama-sama berperan dalam menunjang pembangunan daerah yang kita cintai,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Rachmawati memperkenalkan rombongan yang ikut serta dalam kunjungan di Jawa Timur diantaranya Ketua Harian Dekranasda, Arsanah Suriansyah, Plt Kepala Disprindagkop Kaltara, Hasriani serta para pengrajin dari lima kabupaten kota se-Kaltara yang berkompeten untuk meningkatkan kapasitas diri selama studi banding.
Menutup sambutannya istri orang nomor satu di Kaltara tersebut berpantun serta mengajak Ketua Dekranasda Jawa Timur untuk membalas kunjungannya ke Benuanta Kaltara.
“Biji selasih terbelah dua, hati menangis hingga meronta, terima kasih atas sambutannya semoga silaturahmi terjaga selamanya. Saya juga mengundang kepada Ketua Dekranasda Kaltara untuk kiranya dapat berkunjung ke tempat kami,” tutup Rachmawati. (CHAI/DKISPKaltara)