Didepan PMI, Bupati Laura Jelaskan Kondisi Perbatasan

oleh
oleh

NUNUKAN, Kaltaraaktual.con- Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid menyambut kedatangan 371 Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Pelabuhan Tunon Taka pada Kamis (02/06/22).

Pada kesempatan tersebut, Laura menyambut hangat kedatangan mereka di tanah air tercinta, Indonesia. Ia berpesan agar ke depannya, jika ingin kembali bekerja di Malaysia, sebaiknya mengikuti aturan yang berlaku dan sesuai prosedural.

“Dengan begitu, bapak dan ibu yang bekerja di sana juga merasa nyaman dan terlindungi,” kata Laura.

Ia berharap, arahan ini tidak saja mereka ikuti tetapi juga menyampaikan kepada keluarga, teman ataupun rekan mereka yang memilih merantau ke Negeri Jiran sehingga dapat menekan jumlqh PMI ilegal.

Hadir bersama Bupati, perwakilan BP2MI pusat sekaligus meninjau prosesi penjemputan PMI yang dideportasi dari Malaysia.

“Mereka hadir untuk meninjau dan melihat langsung proses penjemputan PMI dan prosedur-prosedur yang diterapkan kepada PMI ini sebelum melanjutkan perjalan ke kampung halaman atau kembali ke Malaysia” sebut Laura.

Laura mengakui kondisi geografis Kabupaten Nunukan sangatlah berbeda dengan wilayah perbatasan lainnya sehingga momen ini dia manfaatkan untuk memperlihatkan hal tersebut kepada perwakilan BP2MI pusat.

Karenanya, ia berharap dengan hadir BP2MI pusat dalam penyambutan PMI ini, masalah-masalah yang telah dihimpun terkait keluar masuknya TKI ilegal mendapatkan solusi terbaik.

“Termasuk penambahan pos-pos pengawasan di sejumlah titik yang dinilai potensial dijadikan pintu keluar dan masuknya PMI ilegal,” beber Laura. (skr)

x

Tinggalkan Balasan