Kaltara

Bandar Udara Juwata Tarakan Kembali Naik Kelas Jadi Internasional

Published by
Redaksi

<div class&equals;"pf-content"><p dir&equals;"ltr">JAKARTA&comma; Kaltaraaktual&period;com- Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menetapkan 36 &lpar; tiga puluh enam&rpar; bandar udara umum sebagai bandar udara internasional melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 2025 dan menetapkan 3  &lpar;tiga&rpar; bandar udara khusus sebagai bandara internasional serta menetapkan Bandar Udara Bersujud yang dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah &lpar;UPTD&rpar; sebagai Bandar Udara Internasional melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 38 Tahun 2025&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Penetapan ini mencakup bandara-bandara yang melayani penerbangan komersial untuk masyarakat luas&comma; bandar udara khusus dan bandar udara di bawah pengelolaan pemerintah daerah yang pada prinsipnya digunakan untuk tujuan tertentu seperti operasional industri atau instansi tertentu&comma; namun dapat melayani penerbangan luar negeri setelah memenuhi persyaratan dan memperoleh izin&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Direktur Jenderal Perhubungan Udara&comma; Lukman F&period; Laisa&comma; menyampaikan bahwa penetapan status internasional pada suatu bandar udara merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia dalam jaringan penerbangan global&period; Upaya ini dilakukan dengan tetap mengedepankan pemenuhan standar keselamatan&comma; keamanan&comma; dan kenyamanan pengguna jasa sebagaimana diatur oleh Organisasi Penerbangan Sipil <em>Internasional&sol; International Civil Aviation Organization<&sol;em> &lpar;ICAO&rpar;&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">&OpenCurlyDoubleQuote;Status internasional pada bandar udara membawa tanggung jawab yang tidak ringan&comma; setiap bandar udara yang ditetapkan harus memastikan terpenuhinya standar keselamatan&comma; keamanan&comma; dan pelayanan&comma; serta menyiapkan fasilitas imigrasi&comma; bea cukai&comma; dan karantina sebelum dapat melayani penerbangan langsung dari dan ke luar negeri&comma;” ujar Lukman&comma; Senin&comma; &lpar;11&sol;08&sol;25&rpar; melalui keterangan tertulisnya&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Ia juga menambahkan bahwa langkah ini diharapkan tidak hanya memperkuat konektivitas udara dan mempermudah arus perdagangan serta pariwisata&comma; tetapi juga memastikan pemerataan layanan penerbangan internasional di berbagai wilayah Indonesia&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Bandar udara yang ditetapkan sebagai bandar udara internasional adalah sebagai berikut&colon;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">1&period; Bandar Udara Sultan Iskandar Muda&comma; Kabupaten Aceh Besar&comma; Provinsi Aceh&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">2&period; Bandar Udara Kualanamu&comma; Kabupaten Deli Serdang&comma; Provinsi Sumatera Utara&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">3&period; Bandar Udara Minangkabau&comma; Kabupaten Padang Pariaman&comma; Provinsi Sumatera Barat&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">4&period; Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II&comma; Kota Pekanbaru&comma; Provinsi Riau&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">5&period; Bandar Udara Hang Nadim&comma; Kota Batam&comma; Provinsi Kepulauan Riau&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">6&period; Bandar Udara Soekarno Hatta&comma; Kota Tangerang&comma; Provinsi Banten&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">7&period; Bandar Udara Halim Perdanakusuma&comma; Kota Jakarta Timur&comma; Provinsi DKI Jakarta&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">8&period; Bandar Udara Kertajati&comma; Kabupaten Majalengka&comma; Provinsi Jawa Barat&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">9&period; Bandar Udara Kulon Progo&comma; Kabupaten Kulon Progo&comma; Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">10&period; Bandar Udara Juanda&comma; Kabupaten Sidoarjo&comma; Provinsi Jawa Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">11&period; Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai&comma; Kabupaten Badung&comma; Provinsi Bali&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">12&period; Bandar Udara Zainuddin Abdul Madjid&comma; Kabupaten Lombok Tengah&comma; Provinsi Nusa Tenggara Barat&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">13&period; Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman&comma; Kota Balikpapan&comma; Provinsi Kalimantan Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">14&period; Bandar Udara Sultan Hasanuddin&comma; Kabupaten Maros&comma; Provinsi Sulawesi Selatan&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">15&period; Bandar Udara Sam Ratulangi&comma; Kota Manado&comma; Provinsi Sulawesi Utara&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">16&period; Bandar Udara Sentani&comma; Kabupaten Jayapura&comma; Provinsi Papua&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">17&period; Bandar Udara Komodo&comma; Kabupaten Manggarai Barat&comma; Provinsi Nusa Tenggara Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">18&period; Bandar Udara S&period;M&period; Badaruddin II&comma; Kota Palembang&comma; Provinsi Sumatera Selatan&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">19&period; Bandar Udara H&period;A&period;S&period; Hanandjoeddin&comma; Kabupaten Belitung&comma; Provinsi Kepulauan Bangka Belitung&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">20&period; Bandar Udara Jenderal Ahmad Yani&comma; Kota Semarang&comma; Provinsi Jawa Tengah&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">21&period; Bandar Udara Syamsudin Noor&comma; Kota Banjarbaru&comma; Provinsi Kalimantan Selatan&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">22&period; Bandar Udara Supadio&comma; Kota Pontianak&comma; Provinsi Kalimantan Barat&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">23&period; Bandar Udara Raja Sisingamangaraja XII&comma; Kabupaten Tapanuli Utara&comma; Provinsi Sumatera Utara&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">24&period; Bandar Udara Raja Haji Fisabilillah&comma; Kota Tanjung Pinang&comma; Provinsi Kepulauan Riau&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">25&period; Bandar Udara Radin Inten II&comma; Kabupaten Lampung Selatan&comma; Provinsi Lampung&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">26&period; Bandar Udara Adi Soemarmo&comma; Kabupaten Boyolali&comma; Provinsi Jawa Tengah&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">27&period; Bandar Udara Banyuwangi&comma; Kabupaten Banyuwangi&comma; Provinsi Jawa Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">28&period; Bandar Udara Juwata&comma; Kota Tarakan&comma; Provinsi Kalimantan Utara&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">29&period; Bandar Udara El Tari&comma; Kota Kupang&comma; Provinsi Nusa Tenggara Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">30&period; Bandar Udara Pattimura&comma; Kota Ambon&comma; Provinsi Maluku&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">31&period; Bandar Udara Frans Kaisiepo&comma; Kabupaten Biak Numfor&comma; Provinsi Papua&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">32&period; Bandar Udara Mopah&comma; Kabupaten Merauke&comma; Provinsi Papua Selatan&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">33&period; Bandar Udara Kediri&comma; Kabupaten Kediri&comma; Provinsi Jawa Timur&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">34&period; Bandar Udara Mutiara Sis Al Jufri&comma; Kota Palu&comma; Provinsi Sulawesi Tengah&semi;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">35&period; Bandar Udara Domine Eduard Osok&comma; Kota Sorong&comma; Provinsi Papua Barat Daya&semi; dan<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">36&period; Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto&comma; Kota Samarinda&comma; Provinsi Kalimantan Timur&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Bagi bandar udara pada angka 23 hingga 36&comma; pemerintah daerah provinsi dan penyelenggara bandar udara diwajibkan melengkapi dokumen persyaratan&comma; termasuk surat pertimbangan dari Menteri Pertahanan&comma; rekomendasi penempatan unit kerja dan personel dari kementerian yang membidangi kepabeanan&comma; keimigrasian&comma; dan kekarantinaan&period; Seluruh persyaratan ini harus dipenuhi paling lambat enam bulan sejak keputusan ditetapkan&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">&OpenCurlyDoubleQuote;Kami akan melakukan pemantauan sejak awal untuk memastikan bahwa semua dokumen dan fasilitas terpenuhi tepat waktu&comma; tentunya&comma; jika terdapat hambatan&comma; kami akan segera melakukan koordinasi lintas instansi&comma;” tambah Lukman&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Pelaksanaan kegiatan sebagai bandar udara internasional juga harus memastikan koordinasi kelancaran dan ketertiban melalui Komite Fasilitasi &lpar;FAL&rpar; Bandar Udara&period; Direktorat Jenderal Perhubungan Udara akan melakukan evaluasi minimal setiap dua tahun sekali terhadap kinerja dan kesiapan setiap bandar udara&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">&OpenCurlyDoubleQuote;Evaluasi ini akan menjadi tolok ukur keberlanjutan status internasional sebuah bandar udara&period; Kami akan memberikan rekomendasi penyesuaian status jika kinerja dinilai baik dan sesuai dengan hasil evaluasi&comma;” tegas Lukman&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Pengawasan tidak berhenti hanya pada tahap penetapan status internasional&period; Proses pemantauan dilakukan sejak awal&comma; mulai dari persiapan pemenuhan seluruh persyaratan hingga tahap operasional penuh&comma; dengan demikian dipastikan bahwa setiap bandara yang berstatus internasional benar-benar siap memberikan layanan penerbangan luar negeri yang memenuhi standar keselamatan&comma; keamanan&comma; dan kualitas pelayanan&comma;” jelas Lukman&period;<&sol;p>&NewLine;<p dir&equals;"ltr">Dengan penetapan ini&comma; konektivitas udara internasional Indonesia diharapkan semakin kokoh&comma; tidak hanya terpusat di kota-kota besar&comma; tetapi juga merata ke berbagai wilayah strategis&period; Peningkatan akses ini diharapkan membuka peluang ekonomi baru&comma; memperkuat arus perdagangan dan pariwisata&comma; serta menegaskan peran sektor transportasi udara sebagai salah satu pilar pendukung pertumbuhan ekonomi nasional&period; &lpar;&ast;&ast;&rpar;<&sol;p>&NewLine;<div class&equals;"printfriendly pf-button pf-button-content pf-aligncenter">&NewLine; <a href&equals;"&num;" rel&equals;"nofollow" onclick&equals;"window&period;print&lpar;&rpar;&semi; return false&semi;" title&equals;"Printer Friendly&comma; PDF & Email">&NewLine; <img class&equals;"pf-button-img" src&equals;"https&colon;&sol;&sol;cdn&period;printfriendly&period;com&sol;buttons&sol;printfriendly-pdf-email-button-md&period;png" alt&equals;"Print Friendly&comma; PDF & Email" style&equals;"width&colon; 194px&semi;height&colon; 30px&semi;" &sol;>&NewLine; <&sol;a>&NewLine; <&sol;div><&sol;div>

Related Post
Redaksi

Leave a Comment

Recent Posts

Air Mata Keluarga Iringi Perjuangan H Maksum Cari Keadilan

Hukum Tajam ke Bawah? Imam Masjid Tarakan Jadi Korban Kriminalisasi Sengketa Tanah  TARAKAN, Kaltaraaktual.com- Hukum…

Agustus 18, 2025

HUT RI ke 80, Pusaka Kota Tarakan Bagikan Bendera Merah Putih

TARAKAN, Kaltaraaktual.com– Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, organisasi masyarakat…

Agustus 18, 2025

Teror Biawak, Bangkai Kucing dan Dugaan Intimidasi, Kriminalisasi: Kisah Haji Maksum Hadapi Sengketa Tanah di Tarakan

TARAKAN, Kaltaraaktual.com– Kejanggalan demi kejanggalan mewarnai kasus hukum yang menjerat Haji Maksum, seorang tokoh masyarakat…

Agustus 18, 2025

HUT Kenegaraan ke-80 RI, Menuju Kaltara Sejahtera dan Indonesia Maju

TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com – Dalam suasana penuh khidmat dan semangat nasionalisme, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan…

Agustus 18, 2025

Bupati Syarwani Ajak Warga Isi Kemerdekaan dengan Semangat Tenguyun

TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Suasana khidmat terasa di Halaman Kantor Bupati Bulungan saat upacara peringatan HUT…

Agustus 18, 2025

Wakapolda Kaltara Hadiri Upacara Penurunan Bendera Merah Putih Peringatan HUT ke-80 RI

TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Upacara penurunan bendera Merah Putih yang digelar pada Minggu sore (17/08/2025) bertempat…

Agustus 18, 2025