NUNUKAN-Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Nunukan melakukan sosialisasi program pelayanan Sejuta Akseptor Keluarga Berencana (KB). Program BKKBN ini dilaksanakan serentak digelar di seluruh Indonesia, Senin (29/6)
“Harapan kami untuk Kabupaten Nunukan, dengan Hari Keluarga Nasional, agar para orang tua dapat menanamkan cinta kasih sayang terutama pada anak, ciptakan rasa cinta kasih, di samping anak merupakan titipan dari Allah SWT, anak adalah modal untuk generasi penerus bangsa,”ujar Kepala BKKBN Kabupaten Nunukan Farida Ariyani.
BKKBN melalui DP3AP2KB Kabupaten Nunukan menjadikan 18 Fasilitas Kesehatan (faskes) terdiri dari 16 Puskesmas dan dua faskes di RSU sebagai titik pelaksanaan program.
Selain pelayanan kesehatan untuk keluarga, BKKBN juga melakukan penyuluhan untuk masyarakat terkait membina keluarga yang baik dengan cukup 2 anak. Kemudian sasarannya adalah masyarakat yang akan membangun keluarga baru, atau generasi muda.
“Dari keluargalah akan terbentuk karakter anak yang berkualitas dan akan kembali melahirkan keluarga yang berkualitas
Dan untuk remaja mulailah belajar menjadi generasi berencana, karna kalau semua terencana akan terasa mudah dan matang dalam menjalankan kehidupan berumah tangga,” jelasnya.
Selanjutnya, Farida mengatakan program tersebut akan menjadi rutinitas BKKBN dalam hal membantu masyarakat menata kelompok masyarakat dalam hal membina dan membangun rumah tangga. “Kita akan terus lakukan upaya seperti ini, akan rutin kita laksanakan,” pungkasnya. (AR/MDF)