TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Salah satu insan pers di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) Bli Made Wahyu Rahadia merasa kehilangan sosok figur yang sudah dianggap menjadi sahabat bahkan seperti saudara.
Kombes Pol Ronald Ardianto Purba, S.IK, M.Si, merupakan seorang Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Kepolisian Daerah Kaltara yang rendah hati, selalu tersenyum, akrab dengan siapapun, familiar, santun, pemimpin yang humanis dan motivator ulung.
“Dia sudah menjadi segalanya yang baik dan bermanfaat untuk semua, lahir dan tercipta dari sosok pria berpangkat melati tiga, rendah hatinya sama siapa saja, itu sosok pemimpin sejati,” kata Bli Wahyu, Rabu siang (28/05/25).
Menurut Bli Wahyu, banyak kasus besar yang berhasil diungkap direktorat kriminal khusus Polda Kaltara dibawah kepemimpinannya, seperti kasus RS Pratama Bunyu, kasus Ballpress ilegal, ilegal mining Sekatak, perdagangan hewan yang dilindungi, TPPO perdagangan orang, jaringan aplikasi Wala.
Kombes Pol Ronald Hardianto Purba, ini telah menorehkan beberapa prestasi yang bukan kaleng- kaleng. “Yang jelas beliau itu banyak berhasil mengungkap kasus besar di Kaltara, itu patut dicontoh karena beliau berhasil,” imbuh Bli Wahyu.
Sebuah Prestasi yang menggembirakan dimana Sosok Ronal Purba sampai akhir masa tugasnya masih tetap aktif menangani kasus-kasus.
Kini sosok Pemimpin yang lembut santun dan inovatif telah mengepakkan karirnya di pusat Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia sebagai auditor Sispamobvitnas Madya TK II Baharkam Polri.
“Kapan kami bisa melihat senyum khas beliau, semoga berselang beberapa tahun saja, Kombes Pol Ronald Purba kembali ke Kaltara menjadi jenderal polisi,” terangnya.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi mengenai perpindahan tugasnya, Kombes Pol Ronald Purba memiliki banyak kenangan dengan insan pers di Kaltara, dan rencananya hari serah terima jabatan dengan Dirkrimsus Polda Kaltara yang baru.
“Para wartawan di Kaltara sangat berdinamika dan kerja sama selama ini terbangun dengan baik ke saya. Semua kenangan selama ini tak mungkin saya lupakan sampai kapan pun dan dimana pun saya bertugas,” katanya.
Perwira polisi melati tiga yang merupakan calon Jenderal polisi tersebut menyampaikan bahwa komunikasi atau tali silaturahmi akan tetap dijaga. “Jika teman-teman wartawan ke jakarta atau dimana saja, semoga kita bertemu, silahkan kontak saya,” ucapnya.
“Ke depan, saya harap kerja sama para awak media dengan Polisi, tetap terjalin dengan baik. Kita adalah mitra dan saling membutuhkan, sehingga sudah sewajarnya kalau jalinan kerja sama tersebut terjaga sampai kapanpun,” pungkas Ronald Purba. (***)