NUNUKAN – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum mendapatkan informasi soal calon usungan di pilkada Nunukan, Kalimantan Utara.
Sebab, saat ini partai besutan putri Presiden Sukarno, Megawati ini masih fokus pada pencegahan dan sosialisasi COVID-19 yang merebak pada hampir seluruh wilayah di Indonesia.
Sekaitan dengan hal pilkada Bupati dan Wakil Bupati Nunukan 2020, Ketua DPC PDIP Nunukan, Lewi di Nunukan mengaku belum mendapatkan informasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai ini perihal siapa yang diusung pada pilkada 2020.
Menurut anggota DPRD Nunukan ini bahwa partainya masih fokus pada upaya pencegahan penularan COVID-19.
“Belum ada (info soal calon yang diusung), kami masih fokus pada pencegahan COVID-19,” beber Lewi dari daerah pemilihan III Nunukan ini.
Ia menyatakan, pilkada yang diundurkan menjadi 9 Desember 2020 ini akibat COVID-19 memang mengubah konstalasi politik di Kabupaten Nunukan. Sedianya pilkada Nunukan digelar bersamaan dengan ratusan kabupaten/kota di Indonesia digelar pada 23 September 2020.
Lewi mengatakan, ada lima bakal calon Bupati Nunukan yang mendaftar di partai ini untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP. Kelima nama tersebut adalah Hj Asmin Laura Hafid (petahana), Haji Danni Iskandar, H Irwan Sabri, H Mashur dan H Basri.
Kelima nama ini telah mengikuti uji kelayakan di partainya dan berhak diajukan ke DPP guna mendapatkan rekomendasi sebagai calon usungan di pilkada Nunukan.
Hanya saja, sampai sekarang belum ada nama yang diberikan rekomendasi sehingga DPC PDIP Nunukan tetap menunggu.
Menyingung soal komitmen PDIP untuk memaketkan kadernya menjadi wakil Bupati Nunukan dengan bakal calon yang direkomendasikan nantinya.
Lewi menegaskan, tidak terlalu kaku dengan hal itu. Ia mengatakan, kader PDIP di Kabupaten Nunukan tetap menjalankan instruksi partai siapapun yang diusung nantinya.
“Kami tetap menjalankan instruksi partai siapapun yang diusung menjadi calon Bupati Nunukan,” ujar dia di Gedung DPRD Nunukan dua hari lalu.
Walaupun, lanjut dia, calon yang diusung nantinya tidak menggandeng kader PDIP Nunukan.
Ia menyatakan, DPP PDIP dipastikan akan membuat komitmen politik jika calon yang direkomendasikan nantinya tidak bersedia menggandeng kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
Bahkan Lewi mengungkapkan, siap all out memenangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nunukan yang diusung partainya. “Siapapun dia (paslinnya),” sebut dia. (BERANDATIMUR.COM)