TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com – Turnamen Mini Soccer Antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Kaltara yang digelar di Lapangan Aryaguna km 4 berlangsung seru dan menegangkan, Selasa (19/8/25) sore.
Mengawali laga perdananya, Tim Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kaltara berhasil menang atas Tim Biro Pemerintahan (Tapem) X Organisasi, dengan perolehan skor 10:1.
Di mulai di menit kelima di babak pertama, penyerang andalan DKISP Kaltara, Fadli berhasil memberi tendangan pamungkas pada gawang lawan, dan laga pertama tersebut ditutup skor DKISP Kaltara 3:1 dari Tapem X Organisasi.
Lanjut babak kedua, berbagai upaya percobaan dari skuad asuhan Coach Pungky Wiranata tidak sia-sia. Melalui arahan kapten Bambang, punggawa Zilal, Freeza dan Alga berhasil menyumbangkan gol penutup dengan skor DKISP Kaltara 10:1 Tapem X Organisasi.
Mewakili Kepala DKISP Kaltara, Dr. H. Iskandar, S.IP, M.Si sekaligus menjadi Manajer Tim DKISP Kaltara, Kiki Amelia, S.Sos merasa bangga dengan capaian yang diraih punggawa Tim DKISP Kaltara.
“Saya merasa sangat bangga dan terharu atas usaha maksimal tim pemain dan supporter yang sangat luar biasa,” ucap Kiki Amelia.
Kerap disapa Bu Kiki, menyampaikan bawah segenap keluarga besar DKISP melalui supporternya dipastikan akan mendukung sepenuhnya pada laga selanjutnya.
“Tim Pemain juga saya harapkan mempersiapkan diri dengan latihan lebih lagi. Agar Tim Mini Soccer DKISP siap secara fisik dan mental,” bebernya.
Menurutnya, dalam setiap turnamen atau pertandingan, tentunya tiap tahapannya akan memiliki kesulitan berbeda.
“Harapan Tim Mini Soccer DKISP dapat menjadi Juara 1. Pesan saya agar Tim tetap fokus, semangat dan kompak guna meraih satu tujuan yaitu MENANG! DKISP terdepan!,” ujarnya dengan semangat.
Sedangkan pada Coach Pungky menyebutkan keberhasilan ini berkat kerja sama tim yang kuat dan solid, bahkan ketika ada miss komunikasi rekan akan cepat mengantisipasinya.
“Alhamdulillah, teman – teman main efektif dan enjoy hari ini. Game plan disiplin pressing rapi, pergerakan tanpa bola hidup, finishing lebih tajam. Respek untuk lawan yang tetap fight sampai akhir. Skor besar bonus, yang utama konsistensi dan attitude.” kata Pungky.
Coach Pungky mengakui dalam setiap pertandingan pasti akan terjadi miss komunikasi dalam tim, dan ini menjadi pelajaran penting baginya dan anak asuhannya untuk pertandingan selanjutnya.
Dalam evaluasi pertandingan kali ini, ia menekankan akan lebih berfokus di komunikasi lini ke lini, terutama Back–Keeper, transisi bertahan, dan cover saat sayap naik.
“Prinsipnya simple, bicara lebih cepat, jaga shape, dan eksekusi tugas masing-masing. Menang besar bukan berarti tanpa PR,” terang Pungky.
“Kita harus tetap bermain disiplin dan jangan kasih ruang untuk lawan. Harapannya kita bisa main lebih rapi, jaga konsistensi, kalau bisa clean sheet, dan tetap rendah hati. Targetnya menang, tapi yang utama progres tim dari laga ke laga,” pungkasnya. (dkisp)