<div class="pf-content"><p dir="ltr">TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com– Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Suriansyah, M.AP., mewakili Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., menghadiri acara peresmian dan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Asrama Pondok Pesantren Ribaatul Al-Khairaat di Desa Antutan, Selasa, (15/01).</p>
<p dir="ltr">Dalam sambutannya, Suriansyah menyampaikan apresiasi atas inisiatif pembangunan gedung asrama ini.</p>
<p dir="ltr">“Pondok Pesantren Ribaatul Al-Khairaat telah memainkan peran penting dalam mencetak generasi muda yang berakhlak mulia, cerdas, dan berkontribusi untuk kemajuan daerah,” kata Suriansyah.</p>
<p dir="ltr">Gedung asrama ini diharapkan dapat mendukung proses pembelajaran yang lebih nyaman dan kondusif bagi para santri,” sambungnya.</p>
<p dir="ltr">Untuk itu ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan dan masyarakat dalam menciptakan generasi yang unggul dan berkarakter.</p>
<p dir="ltr">“Pemerintah Provinsi Kaltara akan terus mendukung program-program yang meningkatkan kualitas pendidikan agama, terutama yang dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” ujarnya.</p>
<p dir="ltr">Hadirnya gedung asrama ini, sebut Suriansyah diharapkan mampu mencetak lebih banyak santriawan dan santriwati yang berprestasi dan berakhlakul karimah. Dan pembangunan gedung asrama ini menjadi simbol komitmen bersama untuk meningkatkan fasilitas pendidikan agama di Kaltara.</p>
<p dir="ltr">Acara ini diakhiri dengan prosesi peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan asrama Pondok Pesantren Ribaatul Al-Khairaat.</p>
<p dir="ltr">“Semoga gedung ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin demi kemajuan pendidikan dan kemaslahatan umat,” tutup Suriansyah.</p>
<p dir="ltr">Turut hadir Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kaltara, H. Muh. Rosyit, S.IP., MM., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltara, Drs. Teguh Henri Susanto, M.Pd, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaltara, Habib Muthahar Al-Jufri, forkopimda, serta para pengurus dan santri Pondok Pesantren Ribaatul Al-Khairaat. (dkisp)</p>
<div class="printfriendly pf-button pf-button-content pf-aligncenter">
 <a href="#" rel="nofollow" onclick="window.print(); return false;" title="Printer Friendly, PDF & Email">
 <img class="pf-button-img" src="https://cdn.printfriendly.com/buttons/printfriendly-pdf-email-button-md.png" alt="Print Friendly, PDF & Email" style="width: 194px;height: 30px;" />
 </a>
 </div></div>
Hukum Tajam ke Bawah? Imam Masjid Tarakan Jadi Korban Kriminalisasi Sengketa Tanah TARAKAN, Kaltaraaktual.com- Hukum…
TARAKAN, Kaltaraaktual.com– Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, organisasi masyarakat…
TARAKAN, Kaltaraaktual.com– Kejanggalan demi kejanggalan mewarnai kasus hukum yang menjerat Haji Maksum, seorang tokoh masyarakat…
TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com – Dalam suasana penuh khidmat dan semangat nasionalisme, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan…
TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Suasana khidmat terasa di Halaman Kantor Bupati Bulungan saat upacara peringatan HUT…
TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Upacara penurunan bendera Merah Putih yang digelar pada Minggu sore (17/08/2025) bertempat…
Leave a Comment