Pemprov Resmikan Gereja GKE, Harapkan Manfaat Besar Bagi Masyarakat

TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) yang diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Kaltara Dr. Njau Anau, S.Pd., M.Si., menghadiri dan sekaligus meresmikan Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Tanjung Selor pada Selasa (28/10/25) pagi.

Peresmian Gereja ini juga dihadiri Wakil Bupati Bulungan Kilat, A.Md., Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sektdaprov Kaltara H. Muhammad Rosyit, S.IP., MM., Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Dayak Nasional (ICDN) Dr. Willy Midel Yoseph, M.M., serta para perwakilan dari Kementerian Agama Bulungan dan Kaltara, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bulungan serta tamu undangan lainnya.

Dalam kesempatan itu, mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara, Njau mengucapkan selamat atas selesainya pembangunan Gereja GKE Tanjung Selor.

“Semoga keberadaan gereja ini membawa manfaat bagi seluruh jemaat GKE Tanjung Selor, khususnya dalam memperkokoh iman serta menjadi sumber berkat dan kebaikan bagi masyarakat” ucap Njau.

Njau mengatakan peresmian Gereja GKE ini menjadi momentum bersejarah dan penuh makna, karena merupakan hasil kerja keras, semangat kebersamaan dan doa seluruh jemaat yang telah lama merindukan tempat ibadah yang layak, aman dan nyaman.

“Pembangunan gereja ini sejalan dengan semangat kita dalam membangun masyarakat Kaltara yang religius, toleran dan rukun,” ujarnya.

Kaltara sebagai provinsi yang majemuk dan rumah bagi berbagai suku, agama dan budaya, harus disyukuri bahwa suasana kerukunan dan saling menghormati di daerah ini dapat terjaga dengan baik.

Oleh karena itu, Pemprov Kaltara terus berkomitmen untuk mendukung setiap upaya yang memperkuat nilai-nilai keagamaan, moral dan kemanusiaan.

Menurutnya dalam pembangunan spiritual harus berjalan seiring dengan pembangunan fisik dan ekonomi, karena hanya dengan keseimbangan itulah kemajuan dapat dicapai bersama

“Biarlah Gereja ini dapat menjadi ruang terbuka, tempat berbagi kasih dan menumbuhkan semangat persaudaraan antar umat beragama di Kaltara. Dengan semangat ini, kita sama-sama menjaga kedamaian, persatuan dan keharmonisan di provinsi kita tercinta ini,” tutup Njau. (dkisp)

Tinggalkan Balasan