TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com- Berkat keuletan dan kerja keras, budidaya ikan lele, Darmansyah, pria paru baya asal Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) membuahkan hasil.
Memanfaatkan lahan area perkebunan seluas 15 hektar, di Kecamatan Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Kaltara Darmansyah yang akrab di sapa Raja Rimba, berhasil mengembangkan metode pembibitan hingga pembesaran ikan lele, ikan Patin dan ikan Mas, yang menghasilkan keuntungan besar.
“Saya mulai usaha seperti ini lebih dari 6 bulan yang lalu,,” kata Raja Rimba, Senin sore, (17/02/25).
Alhasil, setiap Minggu usaha budidaya Ikan milik Raja Rimba tersebut mampu menjual hingga 300 kilogram budidaya ikan dan hitungan ton setiap bulannya.
“Saat ini saya punya 13 petak kolam budidaya ikan. Alhamdulillah sudah mulai panen. Saya kasih masuk bibit, satu kali masuk itu 50 ribu per bulan, 50 ribu ekor. Ya, nah kalau patinnya Rp15.000, kalau lele itu kan kita Rp50.000 per 20 hari, masuk lagi Rp50.000,” imbuhnya.
Sedangkan untuk pasaran ikan, seperti wilayah Tanjung Selor itu hanya kemampuannya masih terbatas. Dan masih melihat potensi perkembangan untuk skala provinsi Kaltara.
“Sebenarnya, ternak Lele ini bagus, Patin dan ikan Mas, karena perkembangan Kaltara ini kan tidak seperti di kebupaten tapi kan ini manusianya bertambah terus sembari juga saya membaca peluang usaha lainnya,” katanya.
Menurut Rimba, sebagai masyarakat tempatan, dirinya tak ingin kalah bersaing, apalagi sampai jadi penonton, dan harus bisa membuktikan diri bisa berhasil.
“Yaitulah kita melihat perkembangan banyak-banyak orang dari luar. Ternak ikan, orang dari lain, kita orang tempatan ini harus juga tunjukkan diri kita dalam bersaing,” tuturnya.
Raja Rimba berharap budidaya ikan miliknya bisa berkolaborasi dengan pemerintah daerah sehingga bisa saling mendukung dalam sektor perikanan. Dirinya juga terbuka untuk mengundang Bupati Bulungan dan Gubernur Kaltara atau anggota legislatif untuk hadir di tempat budidaya ikan miliknya.
“Jangan sampai jadi penonton, kita jadi penonton rugi. Sebagai anak daerah harus tetap punya usaha begitu ya, selanjutnya seharusnya pemerintah daerah juga mendukung kegiatan usaha kita ini. Karena kita ini sementara berjalan-jalan aset dari luar ke sini saya kuat sendiri,” terangnya.
“Kita ada potensi besar, m udah-mudahan ada kesadaran dari pihak pemerintah bisa melihat, mungkin saya undang juga bupati, gubernur, anggota dewan. Mari kita sama-sama memajukan Bulungan ini ke depannya melakukan yang terbaik,” tambahnya.
Terakhir, Raja Rimba bakal memperluas usaha pariwisata, perkebunan dan pertanian seperti kebun pisang dan membuat pemancingan.
“Kita membuat wisata di sini contohnya nanti kereta gantung termasuk membuat rumah, tempat pertemuan rapat di atas rumah. Kebun pisang,” tukasnya. (**)
