TANJUNG SELOR, Kaltaraaktual.com– Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara), Ingkong Ala, S.E., M.Si menghadiri rapat pemantapan pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) secara daring (virtual) di Ruang Rapat Wagub Lantai 3 Kantor Gubernur Kaltara, Jum’at (18/7) pagi.
Rapat dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian ini membahas terkait sosialisasi pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bagian dari strategi nasional percepatan implementasi program MBG, yang dihadiri kepala daerah seluruh Indonesia.
Dalam arahannya, Mendagri Tito menegaskan komitmen kuat pemerintah pusat dalam menyukseskan pelaksanaan program MBG. Menurutnya, dukungan dari pemerintah daerah sangat dibutuhkan, khususnya pembangunan infrastruktur SPPG.
“MBG bukan hanya soal pemenuhan gizi masyarakat, tapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui perputaran sektor usaha seperti pertanian, peternakan, dan industri makanan,” kata Mendagri Tito.
“Maka program-program Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) harus dipercepat pelaksanaannya,” jelasnya.
Selanjutnya, Mendagri Tito menjelaskan kunci kesuksesan dalam menjalankan program MBG ini meliputi pemenuhan anggaran, sumber daya manusia (SDM), serta infrastruktur yang memadai.
Ia menerangkan pada program MBG ini dinilai strategis dalam mengatasi gizi buruk di Indonesia, terutama di wilayah tertinggal atau wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
Menanggapi arahan Mendagri Tito, Wagub Ingkong menginstruksikan untuk segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk segera mempercepat program MBG di Kaltara.
“Khususnya Dinas Kesehatan selaku pengawasan makanan dan Dinas Pendidikan yang berfokus kepada penerima manfaat MBG ini, kalau perlu dalam 2 minggu tuntas,” ucap Wagub Ingkong.
Turut hadir mendampingi Wagub Ingkong, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara Usman, SKM., M.Kes., beserta jajaran staf dari Dinkes Kaltara, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltara. (dkisp)