Kaltara di Atas Sulsel dan Yogyakarta, Raih 19 Medali Emas, 14 Perak dan 17 Perunggu

oleh
oleh

PALEMBANG, Kaltaraaktual.com– Perhelatan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI 2021 Sumatera Selatan (Sumsel) 2022 telah resmi ditutup, Kamis malam (7/7) dan kontingen Kalimantan Utara (Kaltara) meraih hasil yang menggembirakan dengan memperoleh 50 medali. Medali emas 19, perak 14 dan perunggu 17.

Atas raihan 50 medali ini, peringkat Kaltara pada posisi 13 di atas provinsi-provinsi besar seperti Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berada di peringkat 21, Aceh peringkat 20, Bali peringkat 15 dan bahkan Yogyakarta peringkat 14.

“Kita sudah mendengarkan secara keseluruhan capaian dari 34 provinsi se-Indonesia dan kita bersyukur Kaltara berdasarkan perolehan medali secara keseluruhan sebanyak 50 medali totalnya. Kita berada di peringkat 13,” ungkap Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. Yansen TP, M.Si usai menghadiri penutupan Fornas VI Sumsel di Venue Dayung Jakabaring Sport City (JSC) Palembang.

Hasil ini dianggap Ketum KORMI Kaltara yang juga Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara luar biasa, karena dari segi pengiriman jumlah atlet atau pegiat olahraga, Kaltara hanya mengirim 136 atlet dengan urutan ke 28 dari segi jumlah atlet dari 34 provinsi serta hanya mengikuti pertandingan di 20 induk organisasi olahraga (inorga).

Sedangkan provinsi lainnya ada yang sampai mengikutkan dua ribu pegiat olahraga dan untuk wilayah Kalimantan saja seperti Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan mengirim sampai 400an lebih.

“Kalau kita menghitung atlet dengan perolehan medali kita ini sangat luar biasa. Kalau kita presentasikan 50 medali dari 130an atlet dan 45 persennya mendapat medali. Ini capaian yang sangat luar biasa,” katanya membandingkan dengan pengiriman jumlah pegiat olahraga dari daerah lainnya yang banyak dan hanya dapat medali 25 persen dari jumlah banyaknya pegiat olahraga.

Ia juga bersyukur, karena sejak keikutsertaan Kaltara dalam Fornas, yaitu Fornas di Banjarmasin belum mendapatkan medali emas dan Samarinda hanya 3 emas, namun pada Fornas Palembang ini perolehan medali meningkat drastis mencapai 19 emas, 14 perak dan 17 perunggu.

“Jadi total 50 medali. Tentu ini lompatan yang sangat luar biasa dan ini sesuatu yang membanggakan kita dari aspek perolehan medali. Tapi yang utama menurut saya adalah kualitas dari inorga kita. 20 inorga yang kita ikuti dan kita dapat emas hampir di semua inorga. Ini kan luar biasa,” bangganya sambil mengatakan bahwa dengan hasil itu menandakan inorga di Kaltara punya kualitas.

Adapun inorga yang meraih medali  adalah Beladiri Kempo Indonesia (BKI) sebanyak 12 emas, 8 perak dan 12 perunggu, Serikat Olahraga Tabletop Indonesia (SORTI) dan Pelestari Olahraga Tradisional Indonesia (PORTINA) masing-masing 1 emas, Federasi Airsoft Indonesia (FAI) 1 emas dan 1 perak, Yayasan Pendidikan Olahraga Karate (YPOK) juga 1 emas dan 1 perak.

Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Seluruh Indonesia (ASIAFI) mendapat 1 emas, Perkumpulan Tonis Seluruh Indonesia (PERTONSI) 1 emas dan 1 perunggu, Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (Baveti) 1 emas, Aliansi Taijiquan Nasional Indonesia (ATNI) 2 perak dan 3 perunggu, Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia (Pelangi) dan Komunitas Indonesia Skateboard (KIS) masing-masing 1 perak dan Universal Line Dance (ULD) 1 perunggu. (dkisp)

x

Tinggalkan Balasan