Bulungan Siap Siaga Hadapi Karhutla, Bupati Syarwani Pimpin Apel Kesiapsiagaan

TANJUNG  SELOR, Kaltaraaktual.com– Memasuki musim kemarau 2025, ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali menghantui wilayah Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Untuk memastikan seluruh unsur terkait siap menghadapi potensi bencana, Bupati Bulungan Syarwani memimpin apel kesiapsiagaan di Lapangan Agathis, Tanjung Selor pada Rabu pagi, (13/08/25).

Apel ini dilaksanakan oleh Kodim 0903 Bulungan sebagai bagian dari Latihan Dalam Satuan (LDS) yang mencakup penanggulangan bencana alam, termasuk karhutla, hingga antisipasi ancaman terorisme di wilayah Korem 092/Maharajalila.

Karhutla, Ancaman Tahunan di Musim Kemarau

Bupati Syarwani menegaskan, karhutla adalah ancaman yang hampir setiap tahun muncul saat kemarau. Oleh karena itu, kesiapsiagaan lintas sektor menjadi hal krusial.

“Apel kesiapsiagaan ini adalah wujud komitmen kita bersama — TNI, Polri, pemerintah daerah, BPBD, Manggala Agni, relawan, dunia usaha, dan masyarakat — untuk menjaga kelestarian lingkungan dan melindungi warga,” ujar Syarwani.

Menurutnya, keamanan wilayah bukan hanya diukur dari ketiadaan ancaman, tetapi dari seberapa cepat dan tepat semua pihak merespons ketika ancaman datang.

Langkah Strategis Cegah dan Tangani Karhutla

Dalam arahannya, Bupati meminta seluruh instansi:

Memperkuat koordinasi dan komunikasi antar pihak.

Menyiapkan peralatan, personel, dan sistem deteksi dini.

Mengedukasi masyarakat tentang pencegahan karhutla.

Mengutamakan keselamatan petugas dalam setiap operasi lapangan.

“Semua sumber daya harus siap digunakan secara cepat, tepat, dan terkoordinasi. Kita tidak boleh lengah menghadapi ancaman karhutla,” tegasnya.

Dengan kesiapsiagaan ini, diharapkan Kabupaten Bulungan dapat meminimalkan risiko bencana kebakaran hutan dan lahan, serta melindungi kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan di tengah musim kemarau. (*red)

Tinggalkan Balasan