NUNUKAN, Kaltaraaktual.com– Rapat paripurna DPRD Nunukan, sejumlah rekomendasi diberikan terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Nunukan tahun 2022 pada Senin, (15/05/23).
Ahmad Triyadi bertindak sebagai juru bicara DPRD Nunukan menyampaikan beberapa rekomendasi DPRD untuk Pemkab Nunukan, dimana hal yang disampaikan tersebut merupakan hasil rapat internal dan aspirasi warga dimasing-masing dapil sekabupaten Nunukan termasuk dari hasil monitoring DPRD Nunukan.
“DPRD perlu menyampaikan catatan rekomendasi penting terkait evaluasi perbaikan kinerja bagi pemerintah (kabupaten Nunukan,” beber Adi sapaan akrabnya.
Menurutnya, DPRD Nunukan selama ini melihat persoalan pendidikan di Kabupaten Nunukan membutuhkan langkah-langkah strategis baik dari sarana dan prasarana sekolah, pengadaan fasilitas pendukung termasuk inventarisasi di beberapa sekolah yang membutuhkan.
“Artinya yang kita butuhkan adalah anggaran pemeliharaan serta perbaikan aset pendidikan,” sebut Adi.
“Mutu pendidikan ditunjang oleh kelengkapan fasilitas, kedua mampu menyiapkan tenaga pengajar yang berkomentar di kawasan perbatasan atau daerah terisolir,” tambahnya.
Tak hanya soal pendidikan, DPRD Nunukan juga meminta Pemkab Nunukan untuk memperhatikan dan konsisten agar melayani kesehatan dan meningkatkan penyediaan sarana dan prasarana termasuk membangun SDM tenaga medis yang kompeten.
Dalam bidang pertanian, perikanan dan kelautan, pemerintah melalui OPD diminta melakukan pembinaan terhadap penyuluh lapangan dan menyalurkan tenaga penyuluh secara merata di wilayah-wilayah penting.
“Perihal pemberian bantuan bagi petani dan nelayan agar tidak hanya diberikan kepada satu kelompok setiap tahunnya, harus memberikan bantuan secara merata kepada kelompok lain,” ucapnya.
Sedangkan untuk program pemberian bantuan bertujuan untuk memudahkan para petani dan nelayan melakukan aktivitasnya, sehingga pelaku usaha bisa secara optimal meningkatkan produktivitas pertanian dan perikanannya.
Soal wisata, pemkab Nunukan diminta melakukan peningkatan data tarik destinasi wisata melalui proposal wisata kabupaten Nunukan yang menarik. (*red)


