NUNUKAN, Kaltaraaktual.com PMM Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) 2020 Kelompok 45 gelombang X KKN kolaborasi miniatur Indonesia melaksanakan program kerja (Proker) yang bertempat di Desa Binusan Kecamatan Nunukan pada waktu beberapa hari yang lalu tepatnya (01/09).
Acara tersebut dihadiri oleh Dinas Pertanian Nunukan yakni Kepala Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Yuliyana, PJ Desa persiapan Binusan Dalam Asriansyah dan para penyuluh pertanian Desa Binusan pak Yonatan, Martinus Gunawan beserta warga Desa Binusan.
Yuliyana selaku Kepala Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Kabupaten Nunukan mengatakan bantuan-bantuan dari Dinas Pertanian selalu ada namun bantuan tersebut haruslah mengikuti prosedur yang ada yakni dengan membuat permohonan pengajuan proposal bantuan.
“Kepada seluruh poktan-poktan atau bapak-bapak perwakilan poktan di dlDesa Binusan ini, kami dari
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan beserta bapak-bapak dari badan penyuluhan pertani ingin
memberitahu bahwa di kabupaten Nunukan ini selalu mempunyai bantuan untuk para petani,”terang Yuliyana.
“tetapi bantuan itu bisa tersalurkan jika ada proposal atau surat pengajuan ke dinas pertanian baik mengenai
bibit, pupuk, hingga mesin, maka dari itu bapak-bapak mulai dari sekarang bisa mengajukan proposal
tersebut di kantor dinas pertanian gadis 1,” tambahnya.
Sementara itu Koordinator KKN UMM kelompok 45 Puja Putri DP mengatakan bahwa KKN ini merupakan sebuah kewajiban yang diilakukan untuk memenuhi persyaratan di Perguruan Tinggi, salah satunya dengan mengadakan program kerja yang langsung bersentuhan kepada masyarakat sekitar.
“Saat ini kami telah melakukan KKN PMM UMM 2020 Sejak tanggal 16 agustus 2020 s/d 16
september 2020,”katanya
Puja menambahkan KKN UMM 45
bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Badan Penyuluhan Pertanian
kabupaten Nunukan membahas berbagai hal yakni tanaman, pupuk hingga cara mengatasi hama.
“Terimakasih kepada Dinas Pertanian Kabupaten yang mau bekerjsama bersama anak KKN, sudah meluangkan waktunya,” ujar Puja.
Sehingga potensi pertanian yang ada di Desa Binusan dapat berkembang dan dapat diandalakan dalam memenuhi kebutuhan pangan kabupaten
nunukan.
“Artinya pasca dialog ini dapat berdampak baik dan bermanfaat bagi seluruh poktan-poktan atau para petani yang ada di desa binusan ini,” harapnya.
Selain itu KKN UMM 45 memiliki 3 program kerja dan salah satunya adalah GREEN VILLAGE.
Green village adalah kegiatan yang di khususnya untuk pemanfaatan perkarangan sebagai tempat
menanam obat-obatan keluarga, landscape, penanaman pangan secara konvensional dan hidroponik.
***
