
TANJUNG SELOR – Kuota Minyak Tanah (Mintan) untuk provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) sampai saat ini masih ada, hanya saja jumlahnya terbatas.
“kalau minyak tanah untuk Kaltara masih ada, cuma saya tidak ingat jumlahnya berapa, ” terang Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Utara, Ferdy Manurun Tanduklangi, beberapa waktu lalu.
Menurutnya kenapa Minyak Tanah kuotanya masih ada, dikarenakan tidak semua rumah tangga mau menggunakan tabung gas elpiji untuk memasak makanan.
“Walau sudah ada peralihan dari minyak tanah ke gas, tapi minyak tanah masih saja digunakan oleh masyarakat kita, ” ujarnya.
Terutama masyarakat Kaltara yang berdomisili didaerah pedalaman terpencil yang belum dijangkau oleh aliran listrik. Mereka masih menggunakan lampu penerangan yang bahan bakarnya menggunakan minyak tanah tersebut.
Selain itu, mesin tempel merek tertentu, umum nya mesin Speedboat kecil bahan bakarnya juga menggunakan mintan. Terutama speed boat yang kerap melayari sungai kecil sebagai moda transportasi warga yang jauh dari pusat kota. * ton.